Sabtu, 19 Juli 2014

Tugas 4 PLANNING MODEL DESAIN BASIS DATA DAN PLANNING BACK UP

PLANNING MODEL DESAIN BASIS DATA DAN PLANNING BACK UP
1.      Rencanapemilihan model desain Basis data yaitudenganmenggunakan Basis Data Terpusat.
System basis data terpusatmerupakansuatu system yang menepatkan data disutaulokasisajadansemualokasilainmengakses di lokasitersebut. Dimanatugas server disinihanyamelayanipermintaandari client.Sedangkan client memintalayanandari server

Alasanyakenapakitamemilih database terpusat, karenauntukmengakses database pada systeminformasipenjualaninimerupakansuatusistem yang menempatkan data disuatulokasisajadansemualokasi lain mengakses basis data di lokasitersebut. Di manatugas server disinihanyamelayanipermintaandari client.Sedangkan client memintalayanandari server.Implementasi Distributed data processing saatinitelahlebihmajudarisaatawalkonsepinidiperkenalkan.Denganmenggunakan database client/server, Sebuah server berfungsijauhlebihefisientidakhanyasebatas file server, melainkanikut pula berperanaktifdalampengolahan data, danmengelolahakakses user atas data. Hal inimenjadikanfungsi server sebagai file server berubahmenjadi data server.Ketika server matikomputer yang masihmenyalamasihtetapbisaberkomunikasisehinggakomunikasiantarbagiandapattetapberjalan.

Implementasisistem basis data terpusatinidipilihkarenamenawarkanbeberapakeuntungan:
1. Kinerjasistem yang lebihterjamin
2. Efisiensidalampemanfaatan network traffic
3. Kemudahandalam maintenance dan deployment
4. Tidakbanyakmengluarkanbiaya
5.  Menyederhanakanpemeliharaansistem.

Diagram Database Jaringan:


  




2.Tentukanplaning Backup baikmenggunakan SQL server dan Oracle denganmenyertakanpenjelasandariplaningtersebutdisertaidenganTeori/Materifiturmasing-masingproduk (SQL Server dan Oracle) yang berhubungandengan Backup.
BackUpadalahsuatu proses pembuatansalinan data dari database, sehinggasalinaninidapatdigunakanuntukmengembalikan data semuladariperistiwakehilangan data ataupunkerusakan data. Backup jugabiasa di artikandengansuatukegiatanuntukmenyimpan database dalambentuk datafile,controlfile,danarchieve log kedalam media penyimpanan lain seperti disk atau tape.
Tujuan Back up
·         Meningkatkan Mean-Time-Between Failures (MTBF)
·         Menurunkan Mean-Time-To-Recover (MTTR)
·         Meminimalkankehilangan data
·         Melindungi database darisegalakemungkinankerusakan
Jenis backup data, yaitu:
1.      Backup Penuh (Full Backup)
Full backup adalahmenyalinsemua data termasuk folder ke media lain. Olehkarenaitu, hasil full backup lebihcepatdanmudahsaatoperasi restore. Namunpadasaatpembuatannyamembutuhkanwaktudanruang yang sangatbesar.
2.      Backup Peningkatan (Incremental Backup)
Incremental backup adalahmenyalinsemua data yang berubahsejakterakhir kali melakukan full backup atau differential backup. Incremental backup disebutjuga differential backup
Kelebihan :
ü  Membutuhkanwaktu yang lebihsingkat.
ü  Jikabanyakmelakukan incremental backup, maka data yang di backup semakinkecilukurannya.
ü  Backup lebihcepatdaripada full backup danmembutuhkantempatsementara yang lebihkecildaripada yang dibutuhkanoleh full backup.
Kekurangan :
ü  Waktuuntuk restore sangat lama.
3.      Backup Cermin (Mirror Backup)
Mirror backup samadengan full backup, tetapi data tidak di padatkanataudimampatkan (dengan format .tar, .zip, atau yang lain) dantidakbisa di lindungidengan password. Dapatjugadiaksesdenganmenggunakan tools seperti Windows Explorer. Mirror backup adalahmetode backup yang paling cepatbiladibandingkandenganmetode yang lainkarenamenyalin data dan folder ke media tujuantanpamelakukanpemadatan. Tapihalitumenyebabkan media penyimpanannyaharuscukupbesar.
4.      Differential
Samadengantipe incremental tapi archive bit tidakdihapussetelah backup.
Dari jenis-jenis,makadapatditentukan planning backup untuk system informasipenjualanadalahkitamemakaijenis mirror backup karena mirror backup samasajadenganmengkopi data, file, folder, danlai-lain darikomputerke media lain maupunsebaliknya, misalnya CD, DVD, maupunhardiskeksternal. Dalamhalinicukupmudahcaramembackupnya. Dengan mirror backup sebenarnya data yang kitapunyaituadalebihdarisatu, sehinggabilakitakehilangansatu data kitamasihpunya data itu di media lain yang mana data itusama-samaterupdatekarenatersinkronisasi.
Disasters Recovery PlanPada SQL Server
Apa yang dimaksuddengan DRP (Disasters Recovery Plan)?
Disasters Recovery Plan, atausayasingkat DRP, adalahmetode/rencana yang diterapkan/disusunolehkitaapabilaterjadihal-hal yang tidakdiinginkanterjadipada database ataumesintempatmenyimpan database yang kitapunyai, sehinggamenimbulkanrusakataubahkanhilangnya data pada database kita. Hal-hal yang tidakdiinginkantersebutbisabermacam-macam, misalnya data terhapus, mesintempatmenyimpan database kitarusak, kebakaranpadaruangtempatmenyimpanmesin database kita, bencanaalamdan lain sebagainya.
Microsoft SQL Server menyediakanbeberapametodeuntukmengimplementasikan DRP salahsatunyaadalah  :
Backup/Restore
Backup database menyediakanduplikatdari database yang sedang running, dan proses backup jugatidakhanyamembuatduplikatdarisuatu database tetapitermasukdenganobjek-objek yang adadalam database tersebut.
Keuntungan :
- Membuatduplikat data danobjekdalam database dengansamapersis.
- Bisamudahdiimplementasukandenganmenggunakan wizard Database Maintenance Plan
- Hanyamemerlukansedikit resources untuk monitoring, karenahanyasekali di configure
Kerugian :
- Ketikamelakukan proses restore, database harusdalamkeadaan single user mode
Kesimpulan :
Denganmengkombinasikan full database backup dan transaction log backup bisadijadikansalahsatualternatifsebagaimetodeuntuk proses DRP.


Pemanfaatan Teknologi R-Man untuk Automatic Backup (Pada Oracle 10.g)
Oracle backup dan recovery mengacupadateoridanpraktekuntukmelindungi data di oracle terhadapkehilangandanmemulihkan data, baikkarenamasalahteknissepertikegagalan media penyimpanan (disk drive )ataukarenadarikesalahan yang dibuatolehparapengguna (sepertikesalahandalam update ataumasuk sys-admin ataumenghapus file DBA yang salah).
            Backup Oracle adalahhimpunankonsep, strategidanlangkah – langkahuntukmembuatsalinan database, sehinggadapatdigunakanuntukmemulihkandarikegagalan/ kesalahanpadasaattertentu. Backup database secarafisik, merujukpada database backup file, kontrol file dandiarsipkanulangpada file - file log oracle. Recovery Manager (RMAN) adalahalatutama Oracle backup dan recovery yang built in (komponenpada Oracle Server). Jaditidakperlumembayarbiayalisensilagiuntukmenggunakanproduk Recovery Manager (RMAN) di Oracle.
Padasesiberikutmerupakanintidariteknologi backup RMAN (Recovery Manager) dimanaposisi database tujuansiapuntukdibackupsecaraotomatis.Dijelaskanbahwa proses backup akantercantumkapan backup dilakukandenganidentifikasidanpenempatan file backup tersebutsampai proses selesai.




            Dimanapentingnyasebuah data hasil backup sepertiadanya testing restore dari backup yang dibuat.Pastikan backup yang dapatdirestore, gunauntukpemulihan.Hindaripenyatuan backup antara data database dan log dalam disk yang sama. Sehinggabila disk yang digunakanuntukmenyimpan database data dan log tidakbisadiakses, maka backup dapatdiselamatkan.
            Bilamenggunakan differential backup, perhatikanukuran file yang terbentuk.Bilasamaataulebihdariukuran file full backup, makaperkeciljarakwaktuantara full backup dan differential backup. Untukmeminimalkankehilangan data padasaat database production failure, selalugunakan transaction log backup padaapapunstrategi backup tersebut.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar